Dompu NTB ~ bongkarfakta.com ~ Suasana duka menyelimuti masyarakat Desa Kempo saat jenazah Nurlaila (41), warga Dusun Madya, Desa Kempo, dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum desa setempat pada Kamis pagi. Namun, di tengah kesedihan tersebut, tindakan empati yang luar biasa ditunjukkan oleh Kapolsek Kempo, IPTU Jubaidin. Dengan seragam dinasnya, Kapolsek turut memikul keranda jenazah bersama warga hingga ke liang lahat.
Menurut keterangan Kasi Humas Polres Dompu, IPTU Zuharis, aksi Kapolsek ini adalah wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, tidak hanya sebagai penegak hukum tetapi juga sebagai pelayan dan pelindung masyarakat dalam situasi apapun. "Bapak Kapolsek ingin menunjukkan bahwa Polri selalu hadir di setiap momen, baik suka maupun duka, sebagai bagian dari masyarakat," katanya.
Di sela prosesi pemakaman, IPTU Jubaidin juga menyampaikan sambutan singkat yang penuh haru. Ia mengucapkan belasungkawa mendalam kepada keluarga almarhumah, sembari mengingatkan pentingnya menjaga kebersamaan dalam menghadapi cobaan.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas kepergian almarhumah. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan. Ini juga menjadi momen bagi kita semua untuk mempererat kebersamaan dan semangat gotong royong dalam masyarakat," ucap Kapolsek Kempo.
Kapolsek juga mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, sembari memperkuat hubungan sosial yang harmonis. “Kehidupan bermasyarakat tidak hanya dibangun dengan kerja sama, tetapi juga dengan kepekaan terhadap kebutuhan satu sama lain, seperti hari ini kita bersama-sama mengantarkan almarhumah ke tempat peristirahatan terakhir,” imbuhnya.
Kegiatan pemakaman berlangsung lancar dengan suasana penuh haru. Kehadiran Kapolsek tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga mempertegas komitmen Polri dalam membangun hubungan harmonis dengan masyarakat.( Om Jeks )
