Dompu NTB –bongkarfakta.com ~ Setelah beberapa bulan lamanya masyarakat Kecamatan Pekat merasa terancam oleh maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor, Polsek Pekat akhirnya berhasil mengungkap kasus curanmor yang telah meresahkan banyak pihak. Dalam sebuah operasi yang melibatkan tim Opsnal TROPAS TAMBORA, Polsek Pekat menegaskan komitmennya untuk memberikan rasa aman bagi warga.
Pengungkapan kasus ini bermula dari beberapa laporan masyarakat yang mengeluhkan kejadian pencurian sepeda motor yang terus terjadi di wilayah tersebut. Keberhasilan ini tidak lepas dari penyelidikan yang dilakukan secara intensif oleh Polsek Pekat, dengan dukungan penuh dari Kapolsek IPTU Rahmadun Siswadi, SH. "Kami tidak akan membiarkan pelaku kejahatan berkeliaran bebas di tengah masyarakat. Polsek Pekat hadir untuk melindungi dan memberikan rasa aman," ujar Kapolsek Pekat yang memimpin langsung penyelidikan ini.
Kronologi Pengungkapan Kasus yakni Pada Selasa, 14 Januari 2025, sekitar pukul 18.00 WITA, tim Opsnal TROPAS TAMBORA yang dipimpin BRIPKA Dediansyah mendapat informasi penting tentang identitas pelaku dan keberadaan kendaraan yang diduga hasil curian. Barang bukti pertama ditemukan di wilayah Kecamatan Kempo, namun pelaku utama saat itu sudah bergerak ke arah Bima, hendak menjual kendaraan tersebut.
Dengan penuh semangat dan profesionalisme, tim Polsek Pekat tidak berhenti untuk mengejar pelaku. Pada Rabu, 15 Januari 2025, sekitar pukul 13.00 WITA, informasi yang diterima kembali membuahkan hasil. Tim Opsnal TROPAS TAMBORA Polsek Pekat akhirnya berhasil mengamankan salah satu terduga pelaku di wilayah Sape, Bima. Ketegangan yang memuncak berakhir ketika tim berhasil mengamankan pelaku dan sejumlah barang bukti.
Identitas Terduga Pelaku dan Barang Bukti, Setelah dilakukan pengembangan, tiga terduga pelaku berhasil diamankan. Mereka adalah:
- T.A (20) Warga Kecamatan Pekat
- D.A (19) Warga Kecamatan Pekat
- M.B (29)Warga Kecamatan Pekat
Barang bukti yang diamankan antara lain:
- Satu unit Honda Revo Absolute.
- Satu unit Yamaha Jupiter Z.
- Satu unit Honda Beat Pop.
- Satu unit Honda Beat Digital.
Kapolsek Pekat, IPTU Rahmadun Siswadi, SH, memberikan apresiasi kepada seluruh anggota yang terlibat dalam operasi ini. "Kami bekerja keras tanpa mengenal lelah untuk menjaga keamanan masyarakat. Keberhasilan ini adalah bukti bahwa kami hadir untuk memberikan rasa aman. Kami akan terus berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini hingga ke akar-akarnya," ujar Kapolsek dengan tegas.
Kerja keras Polsek Pekat tidak hanya diakui oleh pihak kepolisian, tetapi juga oleh masyarakat yang merasa lega setelah kasus ini terungkap. Warga menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang mendalam atas keberhasilan tim Polsek Pekat.
Bagi masyarakat Kecamatan Pekat, pengungkapan kasus ini memberikan angin segar. Sebelumnya, mereka hidup dalam ketakutan karena maraknya aksi pencurian motor yang meresahkan. Kini, setelah pelaku berhasil diamankan dan barang bukti disita, warga berharap bahwa kasus ini dapat menjadi pembelajaran bagi para pelaku kejahatan lainnya.
Dengan kinerja yang profesional dan tak kenal lelah, Polsek Pekat berhasil membuktikan bahwa mereka adalah garda terdepan dalam memberikan rasa aman bagi masyarakat. Masyarakat Kecamatan Pekat kini dapat kembali menjalani aktivitas sehari-hari dengan penuh harapan, bebas dari rasa takut terhadap aksi kejahatan.( Om Jeks )