DOMPU, NTB – Bongkarfakta.com ~ Dalam upaya mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas 2024, Bhabinkamtibmas Desa Adu Polsek Hu'u, Brigadir Wahyudin, melaksanakan pemantauan panen raya jagung di lahan milik Ibrahim, seorang petani di Dusun Woro, Desa Adu, Kecamatan Hu'u, Kabupaten Dompu, pada Sabtu (8/3/2025).
Panen jagung yang dilakukan di lahan Soo Campa seluas 3 hektare tersebut menghasilkan 18 ton jagung kering, yang kemudian dijual ke Gudang Segar dengan harga Rp 4.600 per kilogram. Meskipun hasil panen tergolong baik, para petani mengaku masih menghadapi kendala akibat curah hujan tinggi, yang menyebabkan sebagian tanaman terserang virus busuk batang.
Dalam kesempatan itu, Brigadir Wahyudin memberikan motivasi dan arahan kepada petani agar terus berinovasi dalam pertanian guna meningkatkan hasil panen. Ia juga menekankan pentingnya penggunaan teknologi pertanian modern untuk mengatasi berbagai tantangan seperti perubahan cuaca dan serangan hama.
"Kami dari kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga hadir untuk mendukung kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya panen ini, kita bisa melihat betapa pentingnya pertanian bagi ketahanan pangan dan ekonomi lokal," ujar Brigadir Wahyudin.
Sementara itu, Kapolsek Hu’u, IPDA Samsul Rizal, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen mendukung program ketahanan pangan dan berharap kegiatan pemantauan ini dapat memberikan dampak positif bagi petani serta membantu mereka dalam menghadapi berbagai kendala pertanian.
"Ketahanan pangan adalah pilar penting dalam pembangunan daerah. Kami berharap petani terus semangat dan berinovasi dalam meningkatkan produktivitas pertanian, sehingga kesejahteraan masyarakat juga ikut meningkat," tambahnya.
Dengan adanya dukungan dari aparat kepolisian, para petani merasa lebih percaya diri dalam mengembangkan usaha pertanian mereka. Program ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan ekonomi masyarakat serta memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Dompu.( Om Jeks )