• Jelajahi

    Copyright © Bongkar Fakta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Dorong Kemandirian Pangan, Bhabinkamtibmas Wawonduru Dampingi Petani Kacang Panjang di Dompu

    Jumat, 11 April 2025, April 11, 2025 WIB
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Dompu, NTB – bongkarfakta.com – Upaya membangun kemandirian pangan sebagai bagian dari visi besar Indonesia Emas 2045 kembali terlihat di akar rumput. Kali ini, perhatian tertuju pada Dusun Bolonduru, Desa Wawonduru, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, yang menjadi lokasi pemantauan lahan pertanian hortikultura oleh aparat kepolisian setempat.


    Pada Jumat (11/4/2025) pagi, Bhabinkamtibmas Desa Wawonduru, Aipda Taufikurrahman, melakukan pendampingan sekaligus pemantauan terhadap lahan pertanian kacang panjang milik warga binaannya, Sdr. M. Umar. Lahan seluas 500 meter persegi tersebut menjadi salah satu bagian dari implementasi Program Ketahanan Pangan Nasional menuju Indonesia Emas 2045.


    “Selain memberikan rasa aman, kami juga hadir untuk membangun semangat petani agar terus berinovasi dan memaksimalkan potensi lahan pertanian. Ini penting, karena pertanian adalah tulang punggung ekonomi rakyat,” ungkap Aipda Taufikurrahman saat memberikan motivasi kepada pemilik lahan.


    Dalam kunjungannya, Aipda Taufikurrahman juga menyampaikan apresiasi terhadap usaha pertanian masyarakat yang terus menggeliat meski menghadapi tantangan. Ia menekankan bahwa keberhasilan sektor pertanian, terutama tanaman hortikultura seperti kacang panjang, tidak hanya berkontribusi pada ketersediaan pangan, tetapi juga mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga dan komunitas sekitar.


    Kapolsek Woja IPTU M. Norkurniawan melalui Kasi Humas Polres Dompu, AKP Zuharis, S.H., menegaskan bahwa keterlibatan Polri dalam sektor pertanian merupakan bagian dari pendekatan preemtif dan kemitraan berbasis problem solving. “Kami dorong Bhabinkamtibmas untuk menjadi mitra aktif dalam mendukung ketahanan pangan. Ini adalah pondasi penting menuju Indonesia yang mandiri dan maju,” jelasnya.


    Kegiatan berjalan lancar, penuh keakraban, dan diapresiasi warga. Pemantauan ini menegaskan bahwa pembangunan ketahanan pangan tidak bisa berdiri sendiri—harus melibatkan kolaborasi lintas sektor, termasuk aparat keamanan yang menjadi garda terdepan di tengah masyarakat..( om Jeks )

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini