Dompu, NTB – Bongkarfakta.com — Kepala Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa, Supardin Abdullah, meluruskan informasi keliru yang beredar di media sosial melalui akun Facebook Dompu Update. Ia menegaskan, harga jagung yang disebut dalam video bukan Rp5.400 per kilogram, melainkan Rp4.400.
Klarifikasi ini disampaikan Supardin setelah video aslinya berdurasi 45 detik disalahartikan. Ia menegaskan, dalam rekaman tersebut tidak pernah menyebut angka Rp5.400 sebagaimana diklaim di media sosial.
"Yang benar Rp4.400, bukan Rp5.400. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ada kenaikan harga," ujar Supardin kepada awak media, Senin (28/4/2025).
Supardin meminta agar pihak pengelola akun Facebook Dompu Update segera menghapus unggahan tersebut karena dinilai menyesatkan masyarakat. Menurutnya, informasi yang tidak akurat dapat memperkeruh situasi di tengah keresahan petani akibat ketidakjelasan harga jual jagung.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih cermat menerima dan menyebarkan informasi, serta memprioritaskan klarifikasi dari sumber resmi. Keakuratan informasi menjadi kunci menjaga kondusifitas, terutama di tengah persoalan harga pangan yang sensitif.
Sebelumnya, Supardin bersama sejumlah kepala desa melakukan sidak ke beberapa gudang jagung di Manggelewa untuk menyoroti ketidakjelasan harga dan standar kadar air yang dinilai merugikan petani.( Om jeks)